Untuk Ini, Jannik Sinner Simpan Trofi Australian Open Di Rumah Orang Tuanya
2025-01-30 22:28:05 By Odegaard
Petenis berkebangsaan Italia bermain dengan fantastik ketika membungkam petenis unggulan kedua, Alexander Zverev dengan tiga set langsung di final Australian Open.
Untuk kali kedua secara beruntun ia berhasil memenangkan gelar di Melbourne yang kini menjadi gelar Grand Slam ketiga dalam kariernya. Usai sukses mempertahankan gelar di Melbourne, ia terus melangkah setelah menjadi salah satu petenis putra terbaik.
Berbicara kepada Barbara Schett di Eurosport, petenis peringkat 1 dunia mengungkapkan alasan mengapa ia mengirimkan trofi Australian Open ke rumah orang tuanya.
“Apartemen saya di Monte Carlo cukup kecil, jadi, saya akan meninggalkannya di rumah orang tua saya. Saya merasa lebih tenang jika meninggalkannya di sana,” ungkap Sinner.
Juara US Open musim 2024 selalu dikenal sebagai petenis yang rendah hati dan tidak membuat kegaduhan besar tentang banyak hal. Ia mendeskripsikan dirinya sendiri sebagai salah satu individu yang normal dalam banyak kesempatan.
Datang dari desa kecil di Italia bagian utara membuat petenis peringkat 1 dunia merasa cukup bangga karena ia akan membawa trofi kemenangan dari Melbourne ke sana. Ia selalu bangga dengan asal-usulnya dan merasa bangga bisa mewakili Italia secara internasional.
Terkait keluarga, sang petenis cukup dekat dengan mereka. Ia membawa kakaknya, Marc bersamanya ke Melbourne, momen yang benar-benar istimewa sementara orang tua mereka tetap berada di rumah. Mereka hampir tidak pernah datang ke turnamen di mana anak mereka bermain dan mereka pun tidak menyaksikan ketika anda mereka memenangkan gelar Grand Slam untuk kali pertama di Melbourne musim lalu.
Ketika ditanya apakah Sinner ingin memberikan pesan kepada orang tuanya di rumah, ia dengan bercanda menjawab, “Tidak, mereka harus belajar bahasa Inggris! Mereka tahu seberapa berarti trofi ini bagi saya dan seberapa penting untuk membaginya bersama mereka.”
“Kakak saya di sini bersama saya, itu luar biasa. Sungguh indah bahwa trofi ini bisa datang dari desa kecil seperti saya.”
Sedang Tayang
🔥 Populer